a hack: Tips dan Trik Lulus Tes CPNS Murni 100%

Assalamualaikum bloggers!

Awal tahun 2018 ini, kita sudah disuguhi media dengan berita yang cukup menggembirakan (lagi), yaitu penerimaan CPNS periode ke 3, setelah 2 periode sebelumnya di bulan September 2017 (CPNS Kemenkumham dan Mahkamah Agung)  dan Oktober 2017 (61 Kementerian dan Lembaga). Buat teman-teman yang belum beruntung pada periode 1 dan 2, SELAMAT! ternyata negara masih memberikan kalian kesempatan untuk ikut di tes CPNS periode ke-3 ini. Walaupun pada saat blog ini ditulis pengumuman formasi belum diumumkan, tapi ada sejumlah hal penting yang WAJIB kalian persiapkan sejak sekarang!

FYI, aku bukan ASN yang mengurusi langsung perihal penerimaan CPNS yaah (and I'm not an expert tho).  Aku hanya akan mencoba sharing  berdasarkan pengalamanku yang Alhamdulillah lulus CPNS periode ke-2 untuk Kementerian PAN RB setelah gagal di periode pertama yaitu Kemenkumham. Semoga membantu 😊

Jadi.. ketika narasi pengumuman penerimaan CPNS 2018 sudah digaungkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB),  Asman Abnur, beberapa hal yang perlu dipersiapkan antara lain sebagai berikut :


1. Kelengkapan Dokumen
Dokumen standar yang dibutuhkan pada saat pendaftaran CPNS adalah SKCK (dengan keterangan "Melamar CPNS"), Surat Ket Berbadan Sehat dari Rumah Sakit Pemerintah, Surat Ket Bebas Narkoba, Kartu Pencari Kerja (atau biasa disebut Kartu Kuning walaupun ada kartu pencari kerja yang tidak berwarna kuning. LOL)  dari Dinas Ketenagakerjaan, E-KTP (kalau belum punya, bisa pake KTP sementara dari Disdukcapil yaa bukan dari kelurahan),  Legalisir Ijaza dan Transkrip Akademik Pendidikan Terakhir yang dibutuhkan, serta Legalisir Sertifikat Akreditas Universitas dan Jurusan dari BAN-PT.

Mungkin utk beberapa kementerian atau instansi lain, ada persyaratan tambahan seperti nilai TOEFL ITP (ini berlaku bagi kementerian PAN RB saat saya mendaftar),  namun setidaknya dokumen2 di atas adalah dokumen yang menyiapkannya BUTUH WAKTU PANJANG. Legalisir Ijaza dan transkrip misalnya, untuk beberapa kampus bisa memakan waktu hingga 2 minggu. Tapi untuk surat ket berbadan sehat dan bebas narkoba bisa kalian persiapkan nanti ketika pengumuman yang resmi sudah diberikan. Mungkin yang harus kalian persiapkan untuk mendapatkan surat ini adalah uang yang jumlahnya lumayan. Untuk surat ket berbadan sehat dari rumah sakit pemerintah, umumnya kita akan merogoh uang hingga 300'an ribu rupiah.  Ada pun rumah sakit pemerimtah yang menyediakan paket harga sekitar 350rb rupiah sudah termasuk surat ket bebas narkoba. Tapi harga untuk masing-masing rumah sakit beda ya.

So,  pastikan dokumen kalian tersebut dilengkapi SEGERA setelah pengumuman penerimaan CPNS 2018 dipublikasikan. Jangan lupa segera scan seluruh dokumen agar kalian ada back up nya. Siapkan map dan amplop coklat jika memang dokumen tersebut harus dikirimkan juga lewat hardcopy (selain di upload). Persiapkan dari sekarang. karena makin mepet waktu, maka makin rame juga yg urus dokumen. Gak mau kan antri panjang dan koneksi website terganggu karena traffic di tengah waktu yang terbatas?

2. Belajar
Sekedar informasi, tes CPNS pada umumnya terdiri dari 2 yaitu SKD (Seleksi Kompetensi Dasar)  dan SKB (Seleksi Kompetensi Bidang). Untuk tes SKD terdiri dari 100 soal yang dibagi menjadi 3  jenis soal, yaitu TWK (Tes Wawasan Kebangsaan), TIU (Tes Intelegensi Umum), dan TKP (Tes Karakteristik Pribadi). Berdasarkan Peraturan MENPANRB No 22 Tahun 2017, nilai ambang batas atau passing grade tahun 2017 yaitu 143 untuk TKP, 80 untuk TIU, dan 75 untuk TWK (semoga peraturan ini gak berubah yaa untuk tahun 2018).

Selanjutnya, kita harus lulus melewati passing grade untuk masing-masing jenis soal. Kalau saja nilai TKP kalian 145, nilai TIU nya 110, namun TWK nya 70, maka kalian dipastikan tidak lulus seleksi SKD. Karena ada 1 jenis soal yaitu TWK yang nilainya dibawah passing grade, walaupun nilai yang lain cenderung tinggi.

Jadi untuk poin ini, belajar adalah A MUST banget alias wajib! Siapapun kalian, anak siapa kalian, punya kenalan gubernur atau pejabat  apapun itu, berapa banyak tabungan kalian di bank, untuk penerimaan CPNS kali ini adalah MURNI 100% (kalian mungkin hanya akan mengeluarkan uang untuk ongkos bensin, fotokopi, ongkos kapal laut atau pesawat, dll yaa hehe. Tapi untuk seleksi CPNS sendiri TIDAK dipungut biaya sama sekali). JANGAN juga percaya kepada orang-orang yang mengklaim diri mereka bisa membantu meluluskan kalian dengan syarat membayar sejumlah uang. God! believe or not, ini masih banyak terjadi di desa-desa. Orang tuanya rela pinjam uang besar di bank agar anaknya lulus CPNS, padahal kan murni :((

Aku ingat dulu sekitar tahun 2008 saat masih SMP, ibuku sempat mengeluh sedikit perihal penerimaan CPNS yang adu banyak-banyakan uang. Beliau berkata pada saat itu "Nanda, semoga nanti kalau kamu sudah lulus kuliah, pendaftaraan CPNS sudah bersih ya nanda, gak ada sogok2an lagi. Gak sanggup lah bayar ratusan juta untuk masuk CPNS. Mending untuk buka toko". Dan Alhamdulillah malaikat lewat (mungkin)  pada saat itu 😊

Oke, kita lanjut ya! Sedikit berbagi pengalaman. Aku mendaftar CPNS periode 1 yaitu untuk Kementerian Hukum dan HAM, yang diawali dengan proses belajar selama lebih kurang 1 bulan penuh. Pada saat itu, aku masih jadi seorang banker. Tiap pulang kerja, aku sempatkan buka buku latihan soal CPNS minimal 30 menit. Saat weekend, aku belajar bisa lebih dari 4 jam sehari. Pokoknya ekstra effort banget deh. Pada saat tes pertama yaitu SKD, nilaiku lulus dan melampui ambang batas untuk keseluruhan soal. Namun sayang, karena proses belajarku yang mungkin masih kurang, aku belum bisa lulus ketika nilai ku di ranking sebanyak 3x formasi se-Indonesia. Bingung? Oke aku jelasin :))

Gini.. misalnya Kementerian X membuka formasi sebanyak 10 orang untuk jabatan Analis Makanan Enak. Nah, sebanyak 50 orang pendaftar yang sudah tes SKD ternyata lulus passing grade. Tapi, untuk menuju tes berikutnya yaitu SKB, pansel hanya mengambil sebanyak 3x jumlah formasi yang ditentukan. Karena yang dibutuhkan 10 orang, maka 10x3 yaitu sebanyak 30 orang dengan nilai tertinggi lah yang diambil untuk tes berikutnya.  Sisanya yang 20 orang, resmi gagal untuk tes selanjutnya, walaupun nilainya lulus passing grade. Ngerti ya sampe sini?  :))

Jadi gitu. Targetnya bukan cuma lulus passing grade, tapi juga nilai harus to the max. Makanya aku bilang tadi.. kita harus banyak belajarnya biar bisa mengalahkan peserta lain yang persiapannya gak kalah maksimal.

Oke, balik lagi ke pengalamanku. Setelah gagal di kemenkumham, aku makin giat belajarnya untuk tes SKD Kementerian PAN RB (mengingat aku udah punya banyak waktu kosong karena sudah resign dari bank) . Walaupun pada saat itu aku disibukkan dengan kegiatan mengajar di salah satu SD Islam terbesar di kotaku, namun buku tebal latihan soal CPNS gak pernah lepas dari tasku. Bahkan, when I was taking a pup, I kept studying it (seriously wkwk).

Sebagai referensi, itu buku yang aku pakai untuk belajar menuju tes SKD Kemenkumham. Harganya sekitar 130'an ribu. Setelah gagal dan bukunya pun udah penuh coret-coretan, aku lanjut pinjam buku temen yang lebih mahal (wkwk).  Lumayan kan yaa berhemat hehe. Tujuannya apa? Memperkaya jenis soal, biar makin cespleng! Untuk buku yg aku pinjam,  aku pakai buku ini :

Buku soal psikotes yg pemabahasan soal deret angkanya cukup lengkap

3. Tips dan Trik
Nah, ini penting! Aku bakal bagi tips dan trik ini jadi 3 ya, yaitu TIU, TWK dan TKP.

a. TIU
Jadi kalau boleh jujur, aku adalah orang yang sama sekali gak pinter matematika. I hate math so much dari SD sampai sekarang. Tapi gimana dong, di soal SKD CPNS bagian TIU ada soal Matematikanya 😢 Akhirnya, aku berusaha menyiasati sejumlah hal yang bakal aku share di sini gratis wkwk.

Oke. Pada soal TIU terdiri dari beberapa soal yang isinya gak cuma matematika. Ada juga sinonim-antonim, silogisme (murni kalimat yaa silogisme nya bukan angka), soal analisis, dan juga ada soal Bahasa Indonesia.  Matematika pun dibagi lagi, ada soal cerita, deret, dan aljabar. Kalau kalian lagi zonk, mungkin soal CPNS kalian nanti bakal banyak disuguhi soal MTK. Tapi kalau kalian beruntung, soalnya akan terdiri dari gabungan soal tadi.

Buatku, mengerjakan soal aljabar dan soal cerita matematika adalah metode membunuhku pelan-pelan. Percuma, mau belajar juga gak bakalan bisa 😂 Jadi, aku fokus pada tipe soal matematika yang gampang yaitu SOAL DERET. Deret angka dan huruf adalah tipe soal yang paling bisa dipelajari dalam waktu 1 bulan, dan pengayaan hingga 2 bulan, atau malah lebih singkat dari itu. Ada buku yang menyediakan pola soal deret yang sebenarnya itu-itu aja. Kalian bisa cari di internet atau tanya ke teman yang jago. Intinya soal ini mudah dan hanya butuh ketelitian!

Jadi... pastikan untuk tes TIU, kalian mengisi dengan jawaban yang benar untuk soal deret matematika, silogisme, sinonim-antonim, analisis, dan bahasa indonesia. Sisanya untuk aljabar dan soal cerita yang paling jumlahnya sekitar 3 atau 4 soal, jawab sebisanya aja atau cap go ci 😁 yang penting soal yang lain bisa dijawab dengan benar. Insya Allah nilainya pasti sudah melampaui passing grade.

b. TWK
Banyak dari kita yang sedikit menyepelekan jenis soal ini karena asumsinya mirip dengan soal PKN,  yang mana cara paling bodoh dalam menjawabnya adalah dengan memilih jawaban yang paling bagus dan paling panjang dari semua pilihan yg ada. Well, if u think so, now try to change it yaa dear. Karena gak semudah itu. Buktinya, saat pertama kali tes SKD kemenkumham, banyak dari peserta lain yang mengeluhkan betapa susahnya soal TWK. Bahkan nilaiku pun jatuh di TWK pada saat itu (pas banget sesuai passing grade), malah nilai TIU ku yang tinggi haha. Jadi please.. jangan menyepelekan TWK. Kelak, kita benar-benar diminta untuk jadi ASN yang memiliki nasionalisme dan wawasan kebangsaan yang amat baik. Jadi, belajar lah dengan maksimal.

Materi yang dipelajari pun SANGAT banyak, mulai dari sejarah Indonesia, pasal-pasal dari UUD 1945 dan UU lainnya, serta filsafat Pancasila. Untuk soal sejarah Indonesia dan UUD 1945 mungkin bisa kita hafal karena jawabannya adalah pasti alias absolut. Namun untuk soal filsafat Pancasila, pilihan jawaban ABCD kesemua jawabannya terlihay benar!  That was hard decision for me to choose, apalagi ketika persiapan belajarnya belum maksimal 😢 Pada saat menuju tes SKD kemenkumham misalnya, aku banyak mempelajari perihal sejarah Indonesia dan UUD 1945. Namun, sebagian besar soal yang keluar adalah filsafat Pancasila. Dengan demikian, maka aku lanjut belajar Filsafat Pancasila dari internet, dan Alhamdulillah bisa lulus tes SKD kementerian PAN RB.

Jadi untuk soal ini, PELAJARI semuanya ya, okay!

c. TKP
Let's be naive untuk jenis soal ini. Pilih saja jawaban yang paling bagus dari pilihan jawaban ABCD. banyak berlatih dengan buku-buku yang ada, karena soalnya hanya muter-muter begitu saja. Tapi di sisi lain, jangan sepenuhnya naif ya! Pada saat aku tes CPNS kemenkumham, soal TKP yang disediakan mirip seperti soal-soal yang sudah aku pelajari di buku latihan soal. Namun, ketika tes CPNS Kementerian PAN RB, beberapa soal TKP harus ku baca ulang karena belum pernah aku temukan di 2 buku plus 1 soal CPNS sebelumnya. Jadi, selain menjadi naif dalam mengerjakan soal, JADILAH individu yang sebenar-benarnya punya leadership, pekerja keras, bertanggung jawab, dan berintegritas dalam kehidupan sehari-hari. Karena bisa jadi, jawaban kita pada soal mencerminkan siapa diri kita :) *and I'm still learning for those points until now

Tipa dari ku untuk belajar 3 soal di atas, pelajari per jenis soal setiap 2 minggu dalam 1,5 bulan. Jadi TIU belajar 2 minggu full, TWK 2 minggu, begitupun dengan TKP. Manfaatkan waktu selama 1,5 bulan untuk mengenali jenis soal dan wajah setiap pertanyaannya. Kemudian jika masih ada waktu, gunakan 1,5 bulan lagi dengan pembagian waktu yang sama untuk pengayaan dan evaluasi. Manfaatkan latihan soal-soal di internet, juga simulasi CAT yang difasilitasi oleh BKN melalui websitenya. Kalau aku, lebih kurang belajar 2 bulan full setiap hari. Jam nya? Gak tentu. Kadang sambil makan sambil belajar. Sambil pup juga wkwk. Sambil nunggu orang di motor pun baca. Buat note kecil untuk soal-soal TWK kayak pasal-pasal dsb. Download applikasi CAT CPNS di playstore. Pokoknya disempet2in aja ya :)

d. Tes SKB
Ketika kalian sudah dipastikan lulus menuju tahap berikutnya yaitu tes SKB, pastikan kalian harus belajar pelajaran terkait posisi yang kalian ambil! Misalnya, aku pada saat itu mengambil jabatan Analis Kebijakan Pertama, maka materi soal yang keluar gak jauh-jauh dari Kebijakan Publik. Aku harus buka lagi materi kuliahku dulu karena banyak yaang lupaaaaaa to be honest 😂 Kalau kalian tes CPNS guru, mungkin kalian harus belajar tentang materi keguruan yang kalian ambil semasa kuliah. Clear ya sampai sini? :))

4. Berdoa dan Baju Hitam Putih
Poin yang ini JANGAN sampai terlewat! Sekeras apapun usaha kita, Tuhan gak akan mau bantu kalau kita tidak meminta dan memohon pada-Nya tiap waktu. Lulus CPNS adalah takdir yang bisa diupayakan, yakni dengan belajar (ikhtiar)  - berdoa - dan tawakal. Sesibuk apapun waktu belajar kita, kalau sudah dipanggil lewat adzan, ayo kita datangi dulu panggilan yang menciptakan kita. Dekati Sang Pemilik Dunia, maka dengan mudah secuil potongan dunia diberikan-Nya kepada kita. Dalam Islam, ada saat-saat mustajab dalam berdoa seperti saat hujan, waktu ashar pada hari Jumat, waktu antara adzan dan iqomat, serta sepertiga malam. Jangan lewatkan saat-saat tersebut untuk berdoa.

Baju hitam putih juga jadi poin nih. Sepele sih, tapi masih ada loh temen-temen kita yang kelupaan pakai baju hitam putih POLOS. Yang diminta dari pansel adalah kemeja putih polos dan bawahan hitam (bisa rok atau celana),  jilbab hitam bagi yang berhijab, juga sepatu pantofel. Jadi baju nya bukan yang stripe warna hitam putih atau bermotif papan catur ya dear :))

5. Sedekah dan Minta Orang Tua
Sedekah di sini gak melulu ke fakir miskin dan anak trlantar, tapi bisa juga ke saudara terdekat kita yang membutuhkan (lebih bagus keduanya hehe). Juga doa orang tua. Bersyukur lah kita yang masih punya orang tua yang doanya begitu mustajab. Tatkala sujud dan disebutnya nama kita dalam sujudnya, maka tak ada hijab antara doa orang tua dan Allah SWT, apalagi doa ibu. Terus minta doa dan restu mereka, walaupun sudah pasti diberikan dengan gratis tanpa perlu kita minta. Niatkan cita-cita kita ini untuk membahagiakan mereka dengan cara-cara yang halal dan berintegritas. Insya Allah ketika semua sudah dikerjakan, maka tidak akan ada hasil yang mengkhianati usaha 😊

Bonus nih, ada sedikit foto-foto dokumenku yg mungkin semakin bisa memotivasi teman-teman. Berikut kartu ujian ku pada saat tes CPNS Kemenkumham

Gagal kemenkumham, lanjut daftar Kementerian PAN RB 😌

I don't need to blur my face, lol

Lulus seleksi administrasi dan SKD, lanjut tes SKB, psikotest, interview user, interview psikolog, dan FGD, pakai kartu ini dari panitia

Dan... Akhirnya pengumuman yg ditunggu-tunggu pun keluar! Setelah ngaret selama kira-kira seminggu, tepat tanggal 23 November 2017 sekitar pukul 21.00 grup telegram sudah ramai info pengumuman akhir. Allah SWT berpihak padaku hingga membuatku merasa beruntung, karena formasi yg dibutuhkan hanya 1 orang dan namaku ada di sana :") 😊

Sekian tips dan trik untuk lulus tes SKD dari saya yang belum sempurna ini. Mungkin banyak teman-teman di luar sana yang lebih lebih dan lebiiih pintar dari saya dalam mengerjakan tes, namun belum sempat berbagi secara lebih luas ke teman-teman lainnya.  Semoga tips dan trik ini bisa mewakili pendapat dan masukan dari teman-teman lain yang sudah lulus seleksi. 

Kindly tinggalkan komen di bawah buat yang mau bertanya maupun menambahkan tulisan sederhana saya ini. Boleh juga untuk berkomunikasi dgn saya secara langsung via email anandaputrisujatmiko@gmail.com atau dm via instagram @anandaputri_s jika mau bertanya lebih banyak. 

Semoga kita semua sukses selalu ya. Aamiin 

Wassalamualaikum WR WB, bloggers!😊